POPULARITAS.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki melantik Kepala Sekretariat Majelis Adat Aceh (MAA) Darmansyah sebagai Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Senin (15/8/2022).
Selain melantik Darmansyah, di waktu bersamaan Achmad Marzuki juga melantik Aulia Sofyan sebagai Pj Bupati Bireuen. Aulia sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Organisasi dan Perencanaan Setjen DPR RI.
Kedua penjabat itu dikukuhkan untuk mengisi kekosongan kepemimpinan di kabupaten masing-masing, pasca berakhirnya kepemimpinan bupati periode 2017-2022 pada 10 Agustus 2022.
Amatan polularitas.com, pelantikan itu turut dihadiri mantan bupati di dua kabupaten tersebut serta turut dihadiri oleh sejumlah pejabat lainnya.
Sebelum dibacakan sumpah, Achmad Marzuki menanyakan kesediaan dari kedua Pj untuk memimpin daerahnya nanti, kemudian dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan dengan dituntun oleh Pj Gubernur.
Kedua pejabat itu dilantik berdasarkan Surat Keputusan Mendagri Nomor 131.11-5108 tahun 2022 tentang pengangkatan Aulia Sofyan sebagai Pj Bupati Bireun dan surat keputusan Mendagri Nomor 131.11-5109 tahun 2022 tentang pengangkatan Darmansyah sebagai Pj Bupati Abdya.
Lalu dilanjutkan dengan penyematan tanda pangkat serta penyerahan nota jabatan kepada kedua Pj yang dilakukan langsung oleh Pj Gubernur Aceh.
Achmad Marzuki dalam sambutannya meminta kedua Pj yang baru dilantik itu dapat melaksanakan tugas dengan baik dan menjalankan amanah dengan penuh tanggungjawab, sehingga daerah yang dipimpin menjadi lebih baik.
“Kedua Pejabat Bupati yang dilantik hari ini telah dipilih sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan telah melalui pertimbangan yang matang termasuk kompetensi kinerja dan juga persyaratan administrasi lainnya,” ucap Marzuki.
Selain itu, Achmad Marzuki juga mengucapkan terima kasih kepada kedua bupati dan wakil bupati sebelumnya yang telah memimpin daerah masing-masing dengan sangat baik.
“Penghargaan tertinggi saya sampaikan kepada bupati dan wakil bupati sebelumnya atas pencapaian selama 5 tahun yang telah diberikan di daerah Masing-masing,” imbuhnya.
Editor: Muhammad Fadhil
