POPULARITAS.COM – 428 warga masih mengungsi akibat banjir di Kabupaten Aceh Besar. Ratusan warga ini berasal dari Kecamatan Peukan Bada, Darul Imarah, dan Darul Kamal.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas menyebutkan, hingga Senin (12/7/2021) pukul 12.54 WIB, air kembali mengenangi beberapa lokasi di Aceh Besar.
“Kondisi terakhir, intensitas hujan yang tinggi menyebabkan naiknya kembali tinggi air di beberapa lokasi,” kata Ilyas dalam keterangannya, Senin (12/7/2021).
Baca: 2.353 Warga Terdampak Banjir di Aceh Jaya
Ilyas menyampaikan, 428 pengungsi berasal dari Gampong Ajuen, Kecamatan Peukan Bada. Lalu, Gampong Lampasi Engking, Garot, Gue Gajah, Cot Gue, Kecamatan Darul Imarah. Kemudian, Gampong Lhang, Kecamatan Darul Kamal.
Ia menjelaskan, BPBD Kabupaten Aceh Besar saat ini terus melakukan pendataan dan pelaporan, koordinasi dengan aparatur gampong untuk mengantisipasi bertambahnya ketinggian air.
“BPBD juga menyiapkan dua titik tempat pengungsian di SD Garot dan Ma’had Darul Tahfiz Al-Ikhlas, menyediakan satu perahu fiber yang ditempatkan di Garot untuk evakuasi warga bila debit air bertambah dan mengerahkan 4 unit motor trail, 1 unit mobil rescue, 2 unit truk, 1 unit armada damkar, dan 2 unit rubber boat,” katanya.
Ilyas menambahkan, banjir yang terjadi pada Jumat (9/7/2021) itu mengakibatkan 14 gampong dari 5 kecamatan terendam.
“Total rumah yang terendam banjir 486 unit rumah dan korban terdampak sebanyak 457 keluarga,” kata dia.
Editor: dani
