HeadlineNews

3.905 angkutan umum untuk Mudik di Aceh

Secara nasional, berdasarkan perhitungan Korp Polisi Lalu Lintas Mabes Polri, diperkirakan terdapat 88 juta warga Indonesia yang akan mudik pada idul fitri 1443 hijriyah/2022 masehi.
3.905 angkutan umum untuk Mudik di Aceh
Bus angkutan umum penumpang di Terminal Batoh Banda Aceh. Organda Aceh siapkan 3.905 angkutan umum mudik lebaran 2022

POPULARITAS.COM – Secara nasional, berdasarkan perhitungan Korp Polisi Lalu Lintas Mabes Polri, diperkirakan terdapat 88 juta warga Indonesia yang akan mudik pada idul fitri 1443 hijriyah/2022 masehi.

Di Aceh sendiri, aktivitas mudik telah berlangsung dalam dua pekan terakhir. Kebanyakan yang pulang lebih awal adalah para mahasiswa yang kuliah di sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di provinsi ujung barat Sumatera tersebut.

Untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan program mudik secara nasional, Organisasi angkutan darat (Organda) Aceh telah menyiapkan sebanyak 3.905 angkutan penumpang guna kebutuhan mudik idul fitri tahun ini.

Ketua Organda Aceh, Ramli, dalam keterangannya mengatakan, angkutan yang disiapkan pihaknya itu, mencakup bus antar provinsi, maupun antar kabupaten dan kota di daerah ini.

Adapun jumlah bus yang disiapkan pihaknya sebanyak 605 unit, serta angkutan kota dalam provinsi (AKDP) minibus jenis L-300 jumlahnya 3.330 buah. Dengan jumlah angkutan lebaran yang disiapkan itu, pihaknya berharap dapat memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mudik lebaran.

Selain itu juga, tambah Ramli, guna memastikan ketersediaan bahan pokok selama pelaksaaan ramadhan, Organda Aceh telah menyiapkan 3.400 unit truk untuk melakukan pengangkutan barang sembako.

Kepada seluruh supir angkutan penumpang dan barang, Ramli imbau untuk berhati-hati dalam melaksanakan tugasnya, dengan tetap mengdepankan keselamatan penumpang, dan juga untuk tidak menggunakan narkoba jenis apapun, tukasnya.

Guna memastikan aspek keselamatan berlalu lintas dan berkendara, Dinas Perhubungan Aceh pun telah melakukan pemeriksaan fisik terhadap seluruh angkutan umum yang digunakan untuk mudik. 

Pengecekan dan pemeriksaan itu, untuk memastikan kelaikan jalan sarana angkutan lebaran, guna memastikan dan menjamin keamanan para pemudik tahun 2022 yang menggunakan transportasi darat. 

Kepala Dinas Perhubungan Aceh, T Faisal, dalam keterangannya, Jumat (23/4/2022) mengatakan, pemeriksaan yang dilakukan pihaknya, guna memastikan aspek keselamatan dan layak jalan angkutan umum yang digunakan.  Pihaknya juga imbau masyarakat untuk tetap patuhi protokol kesehatan, dan telah melakukan vaksinasi Covid-19.

Ongkos penumpang naik 15 persen

Harga tiket angkutan lebaran dipastikan akan naik sebesar 15 persen, baik untuk jenis angkutan antar provinsi, maupun angkutan kota dalam provinsi. Hal tersebut merupakan arahan dari Organda Aceh tentang ketentuan kenaikan batas atas.

Pemilik Loket, Muhammad Zikri, kepada Popularitas.com, Sabtu (23/4/2022) mengatakan, saat ini harga tiket ke Medan yang biasanya Rp230 ribu, akan dinaikan menjadi Rp265 ribu.

“Kenaikan akan efektif pada Minggu (24/3/2022),” terangnya.

Dia menyebutkan, kenaikan itu telah didasarkan aturan yang berlaku, dan sejalan dengan ketentuan yang ditetapkan Organda Aceh tentang aturan tarif bawah dan tarif atas. 

Contohnya, saat sepi, pihak angkutan pakai aturan tarif bawah, namun jika jelang mudin seperti ini, kita berlakukan tarif atas.

Menurut Zikri, menjelang mudik pihaknya sudah menyiapkan kendaraan umum seperti bus yang disediakan jauh lebih banyak.

“Untuk persiapannya kami sudah menyiapkan bus jauh lebih banyak dari sebelumnya, supaya masyarakat bisa mudik dengan nyaman,” Lanjut Zikri

Lebih lanjut, Zikri menjelaskan, jumlah penumpang yang menggunakan bus terus bertambah sejak dua pekan lalu, dan bahkan sekarang setiap bus Penuh. “Untuk rute Banda Aceh-Medan, dan Banda Aceh-Padang, sudah terisi ful,” katanya.

 

Editor : Hendro Saky

Shares: